Kepala UPTP SAMSAT Palopo Arogan, Menolak Dikonfirmasi


Palopo_Sulsel.MERAKnusantara.com,-Kepala UPT Pendapatan Wilayah Palopo Kantor SAMSAT Palopo AROGAN menolak dikonfirmasi seperti dialami Kepala Biro Media Nasional Suara Rakulyat Nusantara Selasa, 15 Agustus 2023.

Pasalnya, saat Kepala UPTP Wilayah Palopo yang pada mulanya, pintu ruangannya masih terbuka. Kemudian setelah beberapa stafnya ditanya, apakah Ibu Kepala UPTP Wil Palopo ingin ditemui untuk dikonfirmasi, berselang beberapa menit saja kemudian, tiba-tiba pintunya ditutup dan dikunci.

Hal itu diketahui saat Ka Biro mengetuk pintu dan memberi salam untuk menghadap, tapi saat gagang pintu diputar, trnyata pintunya terkunci sebagai pertanda bahwa Ka UPTP Palopo, CHANDRAWALI, S.Kom menghindar untuk ditemui.

Tersebut membuktikan bahwa Ka.UPTP Palopo ini sepertinya memang alergi dengan Wartawan aliaa arogan dan sangat bertentangan dengan ketentuan UU Nomor 25 tahun 2009 tentang pelayanan publik. Juga termasuk mengenai ketentuan UU Nomor 14 tahun 2008 tentang keterbukaan publik terkait ada apa surat penyampaian tentang pengajuan proposal permintaan bantuan partisipasi yang oleh stafnya UPT Pendapatan menyatakan tidak ada atau hilang.

Anehnya, surat dimaksud diserahkan kepada salah seorang anak yang melakukan praktek magan dikantor UPT Pendapatan Wilayah Palopo ini.

Hal tersebut dapat diduga kuat bahwa Ka.UPTP CHANDRAWALI, S.KOM adalah sosok pemimpin yang AROGAN alias tidak punya prinsip kerja yang mengedepankan hal sinergitas denga semua kalangan, terutama dengan pihak Media dalam rangka memanfaatkan saranaedia sebagai sumber informasi publik dalam mendorong terciptanya partisipasi publik untuk melakukan kewajibannya dalam membayar pajak kendaraan sebagaimana yang selama ini secara signifikan dilaksanakan jajaran kepolisian. 

Dan oleh sebab itu, KA. UPTP Wil Palopo ini layak ditinjau kapasitasnya sebagai Kepala UPTP Wilayah Palopo pada Kantor Samsat Palopo sebelum gerakan demo dilakukan di depan Kantor Samsat Palopo, tegas Daeng Naba.

(red)

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama