PALOPO _SULSEL.MERAKnusantara.com, - Kembali pelayanan publik pihak Polres Palopo melalui Reskrim Kanit Tipiter IPDA Pol Muh. Nur, SH terkesan menghindari Wartawan Nasional Media Online Nasional Merak Nusantara Com yang sebelumnya telah disepakati untuk janjian siap berkoordinasi di ruang kerja Kanit Tipiter pada Selasa, 30 September 2025.
Seperti disampaikan atau dikordinasikan sebelumnya via WhatsApp kepada Kanit Tipiter Reskrim Polres Palopo IPDA Pol Muh. NUR, SH , bahwa dirinya siap dan bisaji ditemui, jawabnya.
Mengingat hal dimaksud merupakan hal sangat krusial, respon positif yang diberikan via WhatsApp langsung disikapi balik wartawan media ini untuk langsung menemui langsung di ruang kerjanya.
Hanya saja, saat Wartawan media nasional online Merak Nusantara Com memberi salam dan membuka pintu ruangan kerja Kanit Tipiter Reskrim Polres Palopo, terlihat ruangan kosong dan IPDA Pol Muh. Nur, SH tidak berada diruang kerjanya.
Karena mengingat sudah janjian sebelumnya untuk harus bertemu, Wartawan kami pun menunggu hingga beberapa saat. Salah seorang anggota polisi yang sedang melihat wartawan kami sempat menyapa dan bertanya. Ada apa pak Daeng, ungkapnya bertanya sekaligus memberikan respon pelayanan yang sangat respek.
Rasa salut dan empati atas pelayanan salah seorang anggota yang keluar dari ruang mindik, langsung dijawab, ingin bertemu dengan pak Kanit Tipiter IPDA Pol Muh. Nur, SH dan sudah janjian komandan, jawab anggota wartawan media ini penuh empati.
Menghindari rasa jenuh menunggu di depan ruang Kanit Tipiter, wartawan Media Nasional Online Merak Nusantara (Media Rakyat-Red), menyelingi dengan berkeliling di beberapa ruas lorong gang kantor di unit Reskrim hingga ke Pelataran Ruang Sat Lantas Polres Palopo sambil mencari tahu keberadaan Kanit Tipiter Reskrim Polres Palopo.
Sempat ketemu salah seorang anggota polisi dari unit Tipiter yang dikenal punya reputasi kinerja sebagai anggota Reskrim yang patut diberi apresiasi sebagai penyidik profesional yang senantiasa mengedepankan prinsip - prinsip Sinergitas POLRI dan PERS dalam berbagai penangan dan pengungkapan tindak lanjut kasus tindak pidana selama ini.
Dan saat berdiskusi terkait sejumlah dugaan peristiwa pidana di Kota Palopo selama ini, sempat terlihat Kanit Tipiter IPDA Pol Muh. Nur, SH berada di lorong ruang Reskrim berjalan menuju ke di depan ruang Reskrim.
Hal yang mengecewakan karena saat dikonfirmasi ulang terkait janji kesepakatan untuk bertemu, Kanit Tipiter IPDA Pol Muh. Nur , SH tidak memberi respon jawaban. Terkesan bahwa janji pertemuan yangvtelah disepakati sekedar kamuflase belaka alias bohong alias menghindari wartawan media ini.
Menyikapi hal tersebut, wartawan media nasional online Merak Nusantara Com kembali mengklarifikasi janji pertemuan dengan memberikan pesan via WhatsApp dengan mengatakan bahwa " Tabe, kalau tidak siapki ditemui janganki bilang bisaji".
Anehnya, pasca dikirimkan pesan WhatsApp tersebut, spontan dijawab dan mengatakan bahwa saya dari tadi menunggu dan kemudian selanjutnya karena lama menunggu, saya ( Kanit Tipiter IPDA Pol Muh. Nur, SH - Red) ke ruang Wakapolres Palopo. Sekaligus menelphone langsung kepada wartawan media ini sembari bertanya, kita dimana sekarang dan sepertinya baru bersedia ditemui setelah dalam pembicaraan disampaikan bahwa hal ini akan di ekspose pelayanannya.
Hal ini menjadi catatan kelam bagi pelayanan publik oleh Kanit Tipiter Reskrim Polres Palopo. Terutama terhadap komitmen sinergitas POLRI dan PERS selama ini kembali dinodai menjadi preseden buruk dan pastinya menjadi citra penilaian buruk yang menyimpang dari Road Map Kapolri tentang Sinergitas dan profesionalisme dalam kemitraan.
(Laporan - M Nasrum Naba)
Posting Komentar