Jakarta- meraknusantara.com,- Berkas penyidikan terhadap perkara pembunuhan Brigadir Josua yang diduga dilakukan oleh Ferdi Sambo bersama ajudannya dinyatakan lengkap atau P21 oleh Jaksa Penuntut Umum. Artinya bahwa berkas penyelidikan dan penyidikan telah memenuhi syarat formil dalam mengajukan dakwaan kepada tersangka dan memenuhi kelengkapan alat bukti untuk pembuktian di pengadilan. “Atas lengkapnya atau P21 nya berkas Ferdi Sambo, kami Indonesia Police Monitoring mengapresiasi kinerja penyidik Polri dan ini merupakan jawaban atas kritik dan jawaban terhadap opini pesimis yang selama ini dikumandangkan oleh beberapa pihak” Ujar Ferdinand Hutahaean Direktur Eksekutif Indonesia Police Monitoring
Penyelidikan dan penyidikan kasus terbunuhnya Brigadir Josua ini telah memakan waktu yang lumayan panjang. Namun semua ini bukan tanpa alasan karena barang bukti dan Tempat Kejadian Perkara telah banyak dirusak oleh para pelaku dan juga dihilangkan. Selain penghilangan barang bukti dan perusakan TKP penyidik juga menghadapi hambatan psikologis atas kuatnya pengaruh Sambo selama ini. “Tentu itu harus kita maklumi, namanya juga Jendral pasti punya pengaruh psikologis terhadap jajaran di bawah yang melakukan penyidikan. Kita maklumi itu dan kita beri tepuk tangan sekarang karena berkasnya sudah P21” Ujar Ferdinand Hutahaean
Ferdinand Hutahaean juga meminta kepada semua pihak dan dari kelompok manapun agar tidak membangun pesimisme dan opini negatif terhadap Polri. Ferdinand justru mengajak semua pihak untuk memberikan dorongan dan dukungan kepada Polri supaya bekerja lebih baik, bukan membangun opini buruk secara serampangan yang merugikan institusi Polri. “Masih banyak anggota Polri yang baik, tidak semua anggota Polri buruk, dari 400 ribu lebih personil Polri saya yakin yang buruk hanya oknum puluhan atau ratusan orang, jadi jangan digeneralisasi seolah semua Polri buruk.” Ujar Ferdinand Hutahaean
Direktur Eksekutif Indonesia Police Monitoring ini juga menyikapi sikap koleganya dari Indonesia Police Watch yang dinilainya sering menyudutkan Polri tapi tidak memberikan bukti konkrit akan tuduhannya dan rasanya tidak memberi solusi kepada Polri tapi hanya mengkritik semata bahkan menciptakan nuansa opini negatif. “Ayolah kita kritisi Polri dengan memberi bukti dan memberi solusi agar Polri ini semakin baik kedepan.” Ujar Ferdinand Hutahaean menutup rilisnya kepada media. (red)
Posting Komentar