Harga Mati Bagi Warga Sadean, Sidomulyo,,PTPN IX Harus Tutup Beroperasi


Pemalang, meraknusantara.com,-- Ribuan massa dari Dukuh Sidomulyo dan Dukuh Pesadean Desa Pesantren Kecamatan Ulujami Kabupaten Pemalang Jawa Tengah beserta Aliansi Masyarakat Anti Ketidakadilan ( AMATI ) pada Hari Senin (19-12-2022) Pukul 09.00 WIB melakukan aksi unjuk rasa di depan Balai Desa Pesantren.

Warga dan AMATI menuntut ditutupnya tambak Udang Vaname milik PTPN IX yang di operasikan oleh PT FOS ALAM, karena menyebabkan dampak terhadap lingkungan seperti banjir Rob, meningkatnya kadar salinitas air dalam tanah dan dampak-dampak lainnya.

PTPN IX seolah-olah tidak peduli dan seakan-akan melakukan pembiaran terkait dampak lingkungan yang notabene sangat meresahkan masyarakat dari ada nya tambak Udang vaname tersebut.

Melalui surat pemberitahuan Aksi damai dari masyarakat dan AMATI turut mengundang juga beberapa instansi terkait seperti Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Perikanan,Dinas DPMPTSP, Kasatpol PP serta Ketua komisi B dan C DPRD Kabupaten Pemalang.

Ketua komisi B DPRD Kabupaten Pemalang Fahmi Hakim selaku komisi yang membidangi hal tersebut, menerima perwakilan dari masyarakat dan AMATI untuk melakukan audiensi terbuka antara masyarakat dengan OPD terkait serta perwakilan PTP IX dan PT FOS ALAM guna mempertanyakan terkait legal formal dari adanya tambak Udan Vaname di wilayah Desa Pesantren yang diduga ilegal atau tak berijin.

Melalui audiensi terbuka ini, akhirnya disepakati bahwasanya tambak Udang Vaname di Desa pesantren,yang diduga tidak berijin atau ilegal serta menyebabkan dampak kerusakan lingkungan ini dan selanjutnya PTPN IX resmi ditutup oleh SatPol PP.


( Tim )

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama