Tanggamus- meraknusantara.com, - Revitalisasi gedung SMPN 1 Kota Agung Barat , Kabupaten Tanggamus, Lampung, bernilai hampir Setengah Milyar, Nilai Anggaran, 462.600.000,00 kini menarik Perhatian Media terkait transparansi dan akuntabilitas. warga sekitar mengaku tidak pernah dilibatkan sejak tahap perencanaan hingga proses pengerjaan.
Menurut Warga Sekitar SMPN 1 Waygelang Kota Agung Barat, saat dikonfirmasi Media ini Jum,at 21/11/2025 Melalui Sambungan Telefon Seluler WhatsApp meminta Nama nya untuk dirasiakan denga Alasan keamanan menjelaskan bahwa Rehabilitasi Sekolah SMPN 1 Kota Barat, Dikelola Langsung Oleh Kepala Sekolah Yang Bernama FARIZA".Namun dalam proses pengerjaan Tidak ada warga Sekitaran Sekolah yang dilibatkan.
Tukang yang mengerjakan proyek yang bernilai Hampur Setengah Milyar Tersebut, memakai tukang dari luar daerah, kamu para warga Asli putra daerah kota agung barat, Tak dilibatkan untuk bekerja oleh kepala sekolah nya FARIZA, padahal warga sini banyak yang nganggur butuh pekerjaan ucap warga.
Warga melanjutkan Dalam proses pengerjaan Revitalisasi tersebut Janggal,.Ada beberapa titik yang mengalami Rusak berat di SMPN 1 Kota agung Barat ini,.Titik titik tersebut pagar belang sekolah nyaris ambruk dan rubuh, WC nampak kumuh kotor seperti tak Terurus, penumpukan sampah yang tak dibuang,bangku rusak dibiarkan menumpuk didepan ruang kelas yang senghaja dibiarkan oleh oknum kepala sekola FARIZA.
Selain itu Dua gedung Sekolah yang atap nya nyaris Ambruk dan rubuh,tihang wife yang berada didepan halaman sekolah bagaikan Besi tua yang tak terawat hingga rubuh, kepala sekolah SMPN 1 kota Agung Barat Diduga mengkorupsi Dana Rehap ringan Gedung sekolah yang di anggar kan dari Bantuan opersional sekolah tahun 2025 (BOS), dan korupsi Anggaran Revitalisasi sekolah yang anggaran nya mencapai hampir setengah milyar, RP 462.000.000,00 juga tak luput dugaan dikorupsi, sebab poin" penting yang harus dilakukan renovasi bukan malah sebalik yang direnovasi oleh kepala sekolah titik atau gedung yang masih dalam keadaan bagus tak mengalami kerusakan saya selaku warga Sekitaran sekolah tahu persis mana saja ruang sekolah yang rusak berat ucap warga
lanjutvwarga kepala sekolah yang baru menjabat Ditahun 2025 ini sangat berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, di mana sekolah rutin mengundang komite untuk merumuskan kebutuhan pembangunan, termasuk membuka kesempatan bagi warga atau wali murid yang memiliki keahlian sebagai tenaga kerja.
Namun, pada proyek kali ini, seluruh proses berjalan tertutup dan tenaga kerja justru didatangkan dari luar wilayah Semaka bahkan dari luar Kabupaten Tanggamus, Warga kita banyak tukang, tapi tidak diberdayakan. Kita benar-benar tidak diajak oleh kepala sekolah nya Pak FARIZA
Ditempat terpisah Awal media mencoba konfirmasi kepada kepala sekolah SMPN 1 Kota Agung Barat FARIZA Melalui sambungan telefon seluler Jum,at 21/11/2025, mengatakan Sewaktu BIMTEK iya mendapatkan Arahan Dari DIRJEN Pendidikan dan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Jika Ada Lembaga organisasi wartawan/ LSM yang mempermasalahkan program Revitalisasi tersebut Segera melapor hal tersebu.
Saya sudah menyimpan nomor kontak dirjen dan KPK, Kamu jangan menyesal nanti kalau saya laporkan kamu ke komisi pemberantasan korupsi (KPK) saya tidak main" Nanti KPK dan dirjen memerintakan Kapolres untuk menindak Lanjuti hali tersebut, kamu jangan nyesal ya nanti nomor HP kamu akan langsung saya kirimkan kepada KPK dan dirjen pusat tutup kepsek SMPN 1 Kota Agung Barat FARIZA*
(TOMI)
Posting Komentar