Palopo_SULSEL.MEEAKnusantara.com- Salah seorang anggota sopir mobil ompreng trans Sulawesi Rute Palopo_Kendari bernama Muhammad Takdir, telah melakukan tuduhan kepada salah seorang Anggota LBH NO VIRAL NI JUSTICE bagi diri M Nasrum Naba pada media Sosial Facebook bernama No Borden Borden milik Muhammad Takdir pada Selasa Malam 29 Juli 2028 pada status akun M Nasrum Naba.
M Nasrum Naba yang juga akrab disapa Daeng Naba, selain sebagai Wartawan Media Nasional Online Merak Nusantara Com, juga merangkap sebagai Ketua LSM ASPIRASI sekaligus merangkap sebagai Ketua Koordinator Luwu Raya LBH NVNJ ( No Viral No Justice).
Status pada akun Facebook M Nasrum Naba yang membahas terkait tentang Tema Bohong adalah Bertentangan Sila Pertama pada Pancasila, oleh Muhammad Takdir mengomentari miring dan menjustifikasi beberapa komentar M Nasrum Naba dengan menuduh melalui cuitannya yang mengatakan, " tidak usahlah sok berbahasa hukum anda punya ijazah asli tidak kerena setau sy ijazah anda sy duga ijazah tembak dari paket B ke paket C dan paket C Anda kuliah dimana, ungkapnya menuduh via sosial media facebook.
Selain itu, Muhammad Takdir pada akun yang sama di status lainnya, juga melarang terkait masalah Ijazah Mantan Presiden RI ke-7 Ir Joko Widodo. Dan hal ini merupakan salah satu bentuk pelarangan terhadap hak wartawan yang dijamin kebebasan dan kemerdekaannya sebagaimana diatur dalam ketentuan UU Nomor 3 tahun 1999 tentang PERS.
Bahkan atas larangan Muhammad Takdir kepada M Nasrum Naba selaku Wartawan Nasional Online Merak Nusantara Com itu, merupakan perbuatan melawan hukum dan melanggar ketentuan pasal 18 ayat 2 UU Nomor 40 Tahun 1999 tentang PERS yang pada intinya merupakan tindak pidana yang diancam kurungan pidana penjara 2 tahun dan denda Rp 500 juta.
Terkait pemberitaan ini lebih awal sudah diberitahukan kepada Muhammad Takdir via Sosial Media Facebook dalam menjawab cuitannya di akun Facebook milik M Nasrum Naba dengan memberitahukan bahwa silahkan dipersiapkan pembelaannya atas segala tuduhan yang sifatnya fitnah kepada saya ( M Nasrum Naba_red).
Kepada Dewan Redaksi Media Nasional Online Merak Nusantara Com, M Nasrum Naba merasa dicemarkan nama baiknya melalui Media Sosial atas komentar Muhammad Takdir atas tuduhannya bahwa ijazah M Nasrum Naba adalah Ijazah Tembak Paket B dan Paket C dan digunakan kuliah. Tersebut merupakan perbuatan fitnah dan merugikan nama baik M Nasrum Naba serta melarang melakukan aktifitas sosial kontrol terhadap dugaan ijazah Palsu Milik Jokowi yang disebutkan sebagai pembohong kepada publik selama ini.
Dalam cuitan Muhammad Takdir di media sosial Facebook via Akun milik M Nasrum Naba, terkesan oleh Muhammad Takdir membela Pak Jokowi terkait sengkarut permasalahan ijazah yang diduga palsu itu. Karena itu , Muhammad Takdir di ketahui pada awalnya berkomentar, bahwa dirinya tidak memihak dan membela pak Jokowi tapi kemudian justru pada faktanya, terlihat sangat aktif melakukan komentar pembelaan kepada Joko Widodo.
Karena itu menurut M Nasrum Naba kepada Redaksi Media Nasional Online Merak Nusantara Com menyebutkan bahwa Muhammad Takdir diduga kuat merupakan bagian daripada Buzzer Jokower alias jaringan pendukung Pro Joko Widodo akibat daripada cuitannya yang kontradiktif seperti diakui dari awalnya.
(KBW_SS /01)


Posting Komentar