SULSEL_MERAKnusantara com, -Swiping Penertiban pengendara pengguna jalan raya utama poros trans Sulawesi di depan Pos Presisi Polres Palopo, Jumat 22 Agustus 2025. Media nasional online Merak Nusantara Com menyaksikan sikap tegas Kanit Patroli Polantas Polres Palopo Aiptu Pol Ayub Lamba mengarahkan sopir pengendara mobil untuk minggir dan berhenti.
Mobil yang yang diberhentikan adalah mobil angkutan umum trans Sulawesi terlihat oper kapasitas muatan dengan mobil type Avanza melakukan pembuatan dengan membuka pintu belakang.
Mohon maaf pak saya terpaksa menghentikan bapak dan wajib menyampaikan hal-hal terkait tentang ketentuan prosedur berlalu lintas yang baik dan benar sesuai UU Nomor 22 tahun 2009 tentang LLAJ, ucap Aiptu Pol Ayub Lamba kepada Sopir.
Juga beberapa orang pengendara motor harus dihentikan dan diberi pengarahan tentang ketentuan berlaku lintas yang benar, baik dan beretika. Kami ini tegas bukan berarti marah sama kalian tapi semata karena saya wajib menjalankan tugas dengan prinsip kepedulian dan perikemanusiaan agar terhindar dari hal - hal yang tidak di inginkan terjadi kecelakaan laka-lantas.
Berkendara dengan tanpa pelindung Helm, itu berarti anda tidak menyayangi dirinya sendiri untuk memberikan perlindungan pada bagian tubuhnya yang fatal bila terjadi kecelakaan dan itu bukan sebatas basa basi tapi tak terhitung jumlahnya, bukti kami tentang kecelakaan lalu lintas yang fatal dan tak tertolong jiwanya akibat cedera dibagian kepala, jelas Ayub.
Operasi penertiban dan pembinaan hari ini kembali dipimpin oleh KBO Lantas Polres Palopo IPDA Pol Arifuddin, SH. Alhamdulillah, menindaklanjuti perintah dan arahan Kapolres Palopo AKBP Dedi Surya Dharma, Sh.,Sik.,MH melalui Kasat Lantas Polres Palopo AKP Syahruddin, SH kami patut berterimakasih kepada para sopir armada kendaraan pengangkut material Tambang yang sejak kemarin hingga hari ini semuanya sudah menggunakan Terpal Penutup Pelindung bahkan sebagian sudah menggunakan terpal penutup full.
Dan sesuai arahan pimpinan kami terutama oleh Kapolres Palopo, bahwa kegiatan penertiban senantiasa mengedepankan pembinaan untuk menanamkan rasa kedisiplinan kepada semua pengendara. Karenanya kami tetap kedepankan langkah -langkah persuasif dan mengedepankan prinsip kemanusiaan secara rasionalis.
(Ka.Bir. M Nasrum Naba)


Posting Komentar