Pemasangan U-ditch Di Perumahan Viola Abaikan Pelindung Diri


Kabupaten Tangerang,Meraknusantara.com,-Diduga Proyek pembangunan pemasangan saluran air atau U-ditch berlokasi di Perumahan viola sepatan Kabupaten Tangerang abaikan Pelaturan dan tidak memakai Alat pelindung diri APD atau alat pelindung diri terdiri dari kelengkapan wajib yang digunakan oleh para pekerja sesuai dengan bahaya dan resiko kerja yang mereka hadapi.

Kegunaannya adalah untuk menjaga keselamatan pekerja dan orang-orang disekitarnya sehingga proses pekerjaan tidak akan terganggu,Rabu (13/7/22).

Pantauan awak media Meraknusantara.com dilapangan pemasangan diketahui dikerjakan pada malam hari dan Diduga tidak memakai urugan pasir sebagai alas bawah u-ditch.serta kondisi lokasi dalam keadaan banjir, dan tidak adanya papan proyek.

Padahal sudah jelas dituangkan dalam Undang-Undang RI Nomor 14 tahun 2008 Tentang Keterbukaan Informasi Publik (KIP), masih banyak rekanan pemborong yang melanggar.

Mestinya pihak kontraktor pelaksana memasang papan proyek agar masyarakat dapat ikut melakukan pengawasn secara baik bukan untuk menutup-nutupi kegiatan tersebut.

Muncul dugaan, adanyan pembiaran dari pengawas lapangan lantaran diduga tidak Transparan dan diduga dikerjakan tidak sesuai spesipikasi.

Saat dikonfirmasi, salah satu Pelaksana lapangan mengatakan, pemasangan u-ditch yang tidak di ampar pasir memang begitu Bang di RAB nya, dan dikerjakan pada malam hari itu kita adakan kerja Lembur, terkait para tukang tidak memakai Alat Pelindung Diri saya lupa, dan lupa juga untuk Memasang Papan proyek nya,entar saya ambil bang dan saya pasang bang,"Ucapnya pelaksana kepada awak media Meraknusantara.com di lokasi

Sementara itu awak media meraknusantara.com Mencoba Konfirmasi kepada pihak kecamatan Sepatan terkait ada nya pengerjaan Udith, (Waduh ada emang, Coba besok konfirmasi aja ke kantor lurah sepatan biar jelas,Takutnya punya swadaya masyarakat situ juga, saya tidak tau ada proyek di situ, mungkin dari dinas kali,"Ujarnya


(Nrd)

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama